Friday, April 20, 2012

Mengapa harus dilupa Allah itu ada ?

Assalamu'alaikum warahmatullah .
First of all, aku nak kongsi ngan sahabat satu statement yang aku rasa, errr macam betul ? Hmm.. Mungkin ?
"Sedih dan menangis rasanya rasanya lebih mudah daripada senyum tetapi menangis ."
Betul, bukan ? Tanya diri sendiri .


Alright now, kita sedar kan kita semua ni manusia, kadang-kadang sedih, kadang-kadang gembira . Terkadang tersalah langkah, tersilap tingkah . Betul, bukan ? Tanya diri sendiri . Bukan apa, sebenarnya aku hanya nak kongsi satu karya aku yang aku pernah buat time langit dirasa menghempap kepala, lantai bumi terasa rapuh . Bolehlah sahabat kongsi-kongsi nanti dengan yang lain . Insya-Allah .
Basmallah sebelum membaca, ya ? Moga mendapat manfaatnya . Allahumma ameen !


Mengapa harus dilupa Allah itu ada ? - Adibah Hussin

Lagi-lagi aku alpa !
Mengapa harus dilupa bahawa Allah itu ada ?
Mengapa harsu dilupa yang Allah itulah tempat disandarkan hati ?
Mengapa harus dilupa bahawa Allah itu dekat ?
Mengapa harus dilupa bahawa Allah itu mengetahui ?
Mengapa harus lupa bahawa Allah itu melihat ?
Allah itu dekat .
Mengapa harus dilupa yang pertolongan Allah juga dekat ?
Syaratnya cuma tiga .
Usaha, itu yang pertama .
Keduanya, perlu disertakan doa .
Dan tawakal itulah yang terakhir .
Harus sedar itu, wahai hati ! 
Itulah senjata yang sebenar !
Jika terkadang kaki tersalah langkah .
Sekiranya terkadang diri tersilap tingkah .
Syarat yang tiga itu harus disertai dengan senjata juga .
Apa ? Ya, sabar .
Sesungguhnya Allah itu bersama orang-orang yang bersabar .
Berkat kesabaran Rasulullah jugalah baginda akhirnya berjaya menegakkan panji-panji Islam di muka bumi.
Dugaan kepada baginda sangat-sangat hebat, maha hebat !
Tak cukup dengan penindasan .
Tak cukup dengan penghinaan .
Tak cukup dengan segala cara yang sekeras-kerasnya .
Tetapi juga dengan cara halus !
Ditawarkan wanita-wanita cantik .
Ditawarkan harta yang banyak, pangkat yang tinggi !
Sedangkan aku ?
Dugaan hanyalah secebis cuma .
Malah, sesuai dengan kemampuan diriku sendiri .
Ya, aku yakin, sesuai dengan kemampuanku !
La yukallifullahu nafsan illa wus'aha !
Tidaklah Allah membebankan seseorang itu melainkan sesuai dengan kemampuannya .
Mengapa aku tidak mengambil pengajaran daripada kisah kekasih Allah itu ?
Bukankah Rasulullah juga diutus untuk menjadi contoh ikutan kepadaku ?
Bukankah akhlak seindah Rasulullah itu yang harus aku terapkan dalam kehidupan ?
Dugaan baharu sedikit, aku sudah berputus asa ?
Nau'dzubillah min zalik !
Allahuakbar ! Alhamdulillah, Allah sedia membelaku .
Kenapa harus dilupa Allah itu ada ?
Kenapa harus dilupa Allah itu dekat .
Allah !
Aku akan bangkit !
Bertongkat kalimat, lailahaillallah muhammadur rasulullah !

Alhamdulillah, tamat karya . Macam mana sahabat ? Moga mendapat kesedaran, moga mendapat motivasi, dan moga mendapat inspirasi . Insya-Allah !

"When the darkness seems so strong, and you couldn't go on .To the sky raise your hand, making right what was so wrong .
You'll find the strength to carry on .Always recall, Allah never gives a burden too tall ."

Mengingatkan diri sendiri itu perlu, mengingatkan orang lain itu harussssslah ! Muhasabah diri sendiri itu perlu, mengajak orang lain bermuhasabah itu harusssslah !
Lailahaillallah Muhammadur Rasulullah !

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...